Ada banyak jenis teknik pernafasan di Kimetsu no Yaiba, salah satunya teknik pernafasan matahari. Menyandang predikat sebagai teknik pernafasan terkuat, tidak banyak karakter yang menguasai teknik pernafasan matahari. Lantas siapa sih orang-orang istimewa yang jadi pengguna pernafasan matahari? Ini informasinya dari Yunoya!
SPOILER ALERT
Apa Itu Teknik Pernafasan Matahari di Kimetsu no Yaiba?
Teknik pernafasan matahari adalah teknik pernafasan pertama yang diciptakan manusia dan jadi asal-muasal semua teknik pernafasan. Diciptakan Yoriichi Tsugikuni sang demon slayer terkuat, pernafasan matahari jadi teknik pernafasan yang paling serbaguna dan efektif untuk melawan iblis. Ciri khas pengguna pernafasan matahari adalah gerakan teknik mereka yang memancarkan gelora surya.
Lebih jauh lagi, pernafasan matahari juga digunakan keluarga Kamado yang punya kedekatan dengan Yoriichi. Bedanya, jika Yoriichi menggunakan pernafasan matahari untuk membasmi iblis, maka keluarga Kamado menggunakannya untuk tarian dalam ritual pemujaan Dewa Api.
Dari ritual turun temurun keluarga Kamado itulah, pernafasan matahari mempunyai nama lain, yakni Tarian Dewa Api atau Hinokami Kagura.
Beranjak ke topik utama, siapa saja pengguna pernafasan matahari?
1. Yoriichi Tsugikuni
Yoriichi adalah demon slayer terkuat yang aktif membasmi iblis selama Era Sengoku, atau hampir 500 tahun sebelum Era Taisho yang jadi timeline utama Kimetsu no Yaiba.
Dikenal sebagai pencipta pernafasan matahari, Yoriichi adalah sosok pria tinggi dan atletis yang berkepribadian tenang dan serius. Yoriichi juga pernah melawan Muzan dan mengungguli kekuatan sang raja iblis.
Ironisnya, saudara kembar Yoriichi, Michikatsu, mengkhianati Demon Slayer Corps dan berubah jadi iblis bulan terkuat dengan nama baru Kokushibo.
2. Sumiyoshi
Pengguna pernafasan matahari selanjutnya ada Sumiyoshi yang merupakan leluhur keluarga Kamado. Berteman dekat dengan Yoriichi, Sumiyoshi punya penampilan dan sifat yang mirip dengan Tanjiro.
Sumiyoshi sendiri mulai akrab dengan Yoriichi sejak diselamatkan dari serangan iblis. Saat pertama menyaksikan Yoriichi melakukan teknik pernafasan matahari, Sumiyoshi terus mengingat dan belajar menguasainya, hingga ia mewariskannya dalam bentuk Tarian Dewa Api dari generasi ke generasi keluarga Kamado.
Adapun selain Tarian Dewa Api, warisan turun temurun dari Sumiyoshi juga berupa anting Hanafuda yang pernah dipakai Yoriichi. Anting ini pun jadi kado perpisahan Yoriichi sebelum berpisah dengan Sumiyoshi.
3. Tanjuro Kamado
Tanjuro adalah suaminya Kie dan ayah dari enam orang anak, yaitu Tanjiro Kamado, Nezuko Kamado, Takeo Kamado, Hanako Kamado, Shigeru Kamado dan Rokuta Kamado. Sifat Tanjuro yang baik hati dan penyayang menurun langsung kepada Tanjiro si putra sulung.
Meski fisiknya jauh dari kata sehat, Tanjuro mampu menguasai pernafasan matahari dengan baik. Bahkan Tanjuro bisa melakukan Tarian Dewa Api untuk proses ritual dari malam hingga pagi tanpa istirahat.
4. Tanjiro Kamado
Hmm, buat penonton anime Kimetsu no Yaiba, rasanya profil pengguna pernafasan matahari satu ini tak perlu dijelaskan lagi ya?
Tanjiro adalah tokoh utama Kimetsu no Yaiba dan berasal dari keluarga Kamado. Usai sang ayah Tanjuro tutup usia, suatu hari Tanjiro menemukan seluruh keluarganya, kecuali Nezuko si adik tertua, tewas diserang iblis. Malangnya lagi, Nezuko kehilangan jati dirinya sebagai manusia dan berubah jadi iblis akibat serangan tersebut.
Sejak kejadian tragis ini, Tanjiro memantapkan hatinya untuk jadi demon slayer demi memulihkan Nezuko. Dengan sifatnya yang baik, mau belajar dan pantang menyerah, Tanjiro pun terus berkembang dari waktu ke waktu.
Kini Tanjiro mulai berjuang menguasai pernafasan matahari, agar dirinya semakin kuat dan tidak mudah kalah dalam perang melawan iblis yang tak kenal ampun.
Itulah tadi informasi tentang siapa saja pengguna pernafasan matahari di Kimetsu no Yaiba. Bagaimana pendapat kalian?
Ingin tahu informasi tentang Pop Culture dan Lifestyle lainnya? Cek terus Yunoya Media dan like fanpage Facebook Yunoya Media di sini, ya!