Creators Arts Creations atau sering disingkat CaC Comics merupakan label independen yang menaungi beberapa cergam. Label ini diprakarsai oleh anak muda yang tumbuh untuk menjadi yang terdepan dengan mimpi besar guna meramaikan dunia cergam saat ini.
Lantas apa sih sebenarnya mereka ini, dan bagaimana awal mula terbentuknya? Yuk simak di Yunoya Media!
CaC adalah sebuah label indie non-profit yang dibangun oleh sekelompok anak muda berbakat. Komik mereka diisi oleh banyak macam karakter mumpuni. Perkembangan mereka masihlah belum tampak, namun dengan usaha yang pasti hasilnya akan mulai tampak.
Beberapa waktu lalu gue berkesempatan untuk mewawancarai anggota CaC. Ada lima pertanyaan yang gue lontarkan, dan juga dengan jawaban terbaik yang gue pilih demi menghindarkan rencana hebat mereka.
1. Ceritain dong mengenai CAC yang kamu tahu. CAC ini
Ungkap Jodi, “CaC adalah komunitas komik indie yang pada waktu kami dirikan bertujuan untuk mengembangkan potensi kami dalam bidang cergam. CaC saat ini di ketuai oleh James Israk Mikraj dengan Alan Rafa sebagai sekretaris dan saya pribadi sebagai bendaharanya.
“Saat ini anggota kami sudah berjumlah sekitar 20-an kurang lebih. Di Universe-nya CaC, masing-masing karakter dikembangkan oleh setiap kreatornya (sendiri).”
“Dalam CaC Universe ada sebuah saga yg kami namakan sebagai Nusantara Saga yg kisahnya berakar dari peradaban Lemuria 95.000 SM. Ada beberapa karakter yg terlibat dalam saga tersebut.”
“Lalu apa yang terjadi dengan karakter-karakter yang tak memiliki akar cerita/hubungan langsung dengan saga itu? Well, meskipun berjalan standalone, mereka semua masih berada dalam satu universe yang sama. Karakter-karakter tersebut bisa saja masih bisa tampil dalam crossover event jika diperlukan,” Lanjutnya.
2. Ada berapa karakter di CaC?
“Sejauh ini kami sudah mengelola dan menjadi rumah bagi 24++ IP dari para kreator independen,” Jelas Alan.
3. Sejauh ini CAC sudah sampai mana? Bergerak pada platfrom apa?
Lebih jauh Jodi mengatakan, “Sejauh ini CaC sudah tersedia di beberapa platform digital seperti Webtoon, Koomik, & Wattpad. Kami juga occasionally kemungkinan akan merilis beberapa komikstrip di media sosial kami.”
“Kami juga ada website yg sedang on progress. Untuk media cetak atau media film. Do’ain aja ya, kami sedang mempersiapkan semuanya dengan hati-hati”.
4. Gambarkan secara singkat dong gimana cerita dalam dunia CAC nantinya.
“Waduh, emm ini masih rahasia yaa haha tapi cerita di dunia CAC ini pokoknya unik deh, hasil ide kreatif dari para kreator yang terlibat,” jawab Alan.
5. Adakah rencana ke depan yang akan dilakukan teman-teman CAC?
“Kami mungkin akan terus berusaha yang terbaik untuk mempopulerkan karya-karya kami, salah satunya dengan menyelenggarakan acara virtual pada saat 1st Anniversary kami Agustus nanti,” Jodi menjawab dengan penuh keyakinan.
6. Harapan CaC ke depan?
“Harapannya semoga CaC bisa terus lebih baik kedepannya, semakin eksis meramaikan dunia popculture di Indonesia dan mengasah potensi2 karya anak bangsa,” sambung Jodi.
Yang membuat gue kagum dengan mereka adalah semangat anak muda yang membara. Sebuah keberanian untuk terjun di industri ini menurut gue adalah sebuah keahlian yang tidak banyak dimiliki orang lain.
Ke depan CaC Comics mungkin akan mengalami perkembangan yang signifikan asalkan mereka berhasil untuk menjadi sebuah label yang mampu keluar dari zonanya. Gebrakan hebat ini akan gue tunggu dan nampaknya perjuangan mereka akan menghasilkan karya yang spektakuler.
Lebih lanjut, gue ingin mengkritisi beberapa kesiapan mereka yang sedari awal gue melihatnya sebagai “kebelum-berpihakan” mereka menentukan rules dan tegas untuk menjadi sebuah tim yang solid. Pada akhirnya memang karya dan keberanian CaC Comics adalah anugerah untuk tanah air ini.
Itu dia ulasan kami, apakah kamu setuju dengan tulisan di atas? Komentar dan bagikan ya!
Ingin tahu informasi tentang Pop Culture dan Lifestyle lainnya? Cek terus Yunoya Media dan like fanpage Facebook Yunoya Media di sini, ya!