Berbicara mengenai Kota di Jawa Timur terutama Malang, tentunya Sobat pembaca setia Yunoya Media akan berfikir tentang kota yang sejuk, nyaman dan lumayan enak buat Libur karena sarat akan destinasi wisata yang unik dan Out of The Box. Salah satunya, destinasi wisata Pujon Kidul yang tak hanya unik dan menarik, tetapi juga memiliki segudang prestasi. Lantas seperti apa tempatnya? Berikut informasi selengkapnya, guys.
Hayo siapa saja nih yang belum pernah berkunjung ke kota apel tersebut?? Lagipula udah lama nih kita tidak membahas sesuatu yang berbau liburan dan Wisata menarik yang selalu saya sajikan dalam Tajuk : Yunoya Travel Series.
Kali ini kita akan membahas satu tempat Wisata berkonsep Pedesaan seru yang masih Fresh dan pastinya membuat pembaca terbawa penasaran. Langsung saja Yuk siapin Camilan dan posisi rebahan yang santai karena kita akan menuju ke : Desa Wisata Pujon Kidul, Malang.
Desa Wisata merupakan Format Wisata Jaman Now
Secara garis besar Desa Wisata adalah sebuah program atau bentuk perwujudan dari konsep yang dilatarbelakangi oleh kesadaran akan permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat khususnya di wilayah pedesaan.
Hal ini menjadi perlu karena Desa merupakan pondasi yang menyokong pembangunan dan kebutuhan nasional mulai dari pangan, hasil bumi, hingga Sumber Daya Manusia.
Namun dalam perkembangannya, kualitas kehidupan masyarakat desa khususnya di Indonesia masih belum memadai. Oleh karena itu pemerintah Indonesia kini tengah mengembangkan visi dan untuk memajukan kualitas hidup pedesaan dengan berbagai program.
Salah satunya dalam bentuk pariwisata yang mumpuni karena dapat memberikan kontribusi yang besar untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Meskipun istilah Desa Wisata sudah bukan barang baru yang ada di Indonesia, Format tempat wisata seperti ini baru saja populer beberapa Tahun belakangan.
Salah satu dari sekian banyak Destinasi Wisata yang mengusung tema tersebut terletak di Kota malang, Jawa Timur yang sudah menjadi tempat dan jaminan mutu di sektor pariwisata nasional berkualitas.
Dari sinilah Desa Wisata Pujon Kidul hadir memenuhi dan menjawab keresahan kita dimana kaum urban di perkotaan dewasa ini mulai jenuh dengan penatnya dinamika kota. Konsep Desa Wisata terbukti ampuh menggaet peminatnya yang rata-rata datang dari wilayah kota besar dan rindu akan suasana nyaman dan nuansa alam yang menyejukkan
Profil singkat Pujon Kidul, Cerminan Desa Wisata Sejati
Ibadur Rohman (33) salah satu pengaggas utama yang sukses membangun Identitas Pujon Kidul menjadi Desa Wisata Asri nan memukau.
Desa Wisata Pujon Kidul lahir Dari tangan dingin para pemuda yang terdiri dari Udi Syafi’i, Yongki Pratama, Anjik Gunawan, Joko Purnomo, Nurul Saifudin, Mardianto, dan Ibadur Rohman. Sejak Tahun 2010 silam Ibadur Rohman beserta 7 rekannya tersebut berjuang membentuk dan Rebranding desa tercintanya lewat berbagai program yang digagas secara mandiri.
Perjalanan yang dilalui tentu saja tidaklah mudah banyak tantangan dan kendala yang mewarnai perjalanan Ibadur Rohman. Mulai keraguan yang datang dari masyarakat, pergantian tim kerja puluhan kali hingga dianggap gila oleh sebagian orang.
Berawal dari konsep yang sederhana di masa 3 tahun pertama yakni Format Event Organizer yang berbentuk layanan acara seperti Orkes Dangdut, sepeda motor trail dan touring, acara jalan sehat sederhana, hingga Wisata Edukasi Kreatif.
Konsistensi dan semangat pantang menyerah Ibadur membuahkan hasil. setelah merintis 3 tahun lamanya, Gayung Restu akhirnya bersambut dimana Dinas Pariwisata setempat akhirnya memberikan suntikan dana. Hal ini dimanfaatkan dengan baik oleh Ibadur beserta Timnya untuk mulai lebih semangat mengembangkan konsep yang ada.
Lalu terciptalah Kedai Kopi Lereng Gunung yang singkat cerita berkembang menjadi Cafe Sawah Pujon Kidul yang sukses menyerap tenaga kerja asli serta berhasil mempromosikan kekayaan sumber daya alam setempat.Beliau juga menekankan pentingnya merangkul dan berkomitmen kepada semua elemen masyarakat setempat dengan cara tidak mendatangkan pekerja dari luar daerah atau tenaga ahli.
Dengan kata lain, Ibadur Rohman berhasil meracik formula jitu yang menjadi ciri khas dari Desa Wisata itu sendiri, dimana beliau dapat memanfaatkan semua aspek yang ada di desanya tersebut lewat pemberdayaan dan musyawarah.
Salah satu bukti bahwa kegigihan, kreativitas dan mindset yang tepat dapat berdampak sangat signifikan terhadap perkembangan suatu hal, dan itu tak harus lahir dari orang dengan pendidikan tertentu.
Merakyat dengan Segudang Prestasi
Setelah kurun waktu 7 Tahun lamanya Pujon Kidul akhirnya menjelma dan berkembang lebih besar menjadi sebuah Desa Wisata seutuhnya di Tahun 2017. Kepopuleranya mulai semakin banyak dilirik tidak lain karena peran serta publik dalam melakukan Promosi, Marketing Tim yang handal serta tak luput dari dukungan dari berbagai lembaga utamanya BumDes (Badan Usaha Milik Desa).
Oiya Pujon Kidul juga sempat menyabet beberapa penghargaan bergengsi diantaranya:
1. Penghargaan Program Kampung Iklim Nasional yang diberikan oleh Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Tahun 2016.
2. Penghargaan 5 terbaik Homestay se-ASEAN tahun 2017.
3. Penghargaan Desa Wisata Agro Nasional yang dianugerahi oleh Kementrian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi tahun 2017.
4. Juara 1 terbaik Kelompok Sadar Wisata Kategori Mandiri Tingkat Nasional dari Kementrian Pariwisata tahun 2017.
5. Penghargaan ISTA (Indonesia Sustainable Tourism Award) dalam Kategori pemenang Hijau pada tahun 2018.
6. Juara 1 dalam Tajuk Kampung Tangguh di masa Pandemi Covid 19 sekaligus perayaan HUT Bhayangkara ke-74 tahun 2020.
It’s Review Time : Eksplorasi yang Berkesan
Berjarak sekitar 30 km dari pusat kota, kamu bisa melakukan Akses ke Pujon Kidul dengan berbagai cara karena Desa Wisata ini tergolong mudah dijangkau karena sangat strategis dengan memiliki banyak rute alternatif. Sesampainya di lokasi kita akan disuguhi pemandangan khas dataran tinggi berupa bukit dan persawahan serta diselimuti udara yang sejuk.
perlu diketahui bahwa secara keseluruhan rincian biaya yang akan kamu rogoh umumnya adalah sebagai berikut:
- Harga Tiket Masuk(Voucher Makanan): Rp. 12.500/orang
- Wahana: Rp. 10.000 – Rp. 50.000/orang
- Makanan: dimulai dari harga Rp. 10.000
- Minuman: dimulai dari harga Rp. 4.000
- Parkir Sepeda Motor: Rp. 2.000/motor
- Parkir Mobil: Rp. 5.000/mobil
Eitss, jangan puas dulu karena semua itu baru pembuka saja karena Fitur beserta keistimewaan Pujon Kidul akan kita rasakan ketika semakin dalam bereksplorasi. Percaya saya deh, impresi anda akan semakin meningkat saat melihat setiap sudut yang ada di tempat ini. Biar makin Yaqueen nih saya akan jabarkan beberapa tempat istimewa lengkap beserta keistimewaan masing masing cekidot :
Cafe Sawah
Salah Satu lokasi terfavorit pilihan kita kali ini adalah Cafe Sawah yang merupakan icon utama Pujon kidul. Mau minta apalagi, pemandangan sawah di sekeliling lokasi yang punya Vibes tersendiri ketika kamu menyantap hidangan disini. Menunya juga kebanyakan didominasi oleh hidangan khas pedesaan yang nikmat seperti Nasi Jagung, Urap- urap kelapa, dan sayuran berkuah. Harganya ga mahal amat kok sekitar 10.000-30.000 Rupiah saja kamu sudah bisa menikmati aneka menu yang ada. kapan lagi bisa menyantap makanan dengan lahap ditemani Panorama Cantik Khas dataran tinggi?
The Roudh 78
Satu lagi lokasi yang cukup unik dan menarik di Pujon kidul yang bisa dicoba, the Roudh 78 yang sebenarnya juga merupakan restoran namun dengan tambahan beberapa fitur menarik yakni layanan Offroad dengan ATV, Jeep dan Trail, Horse Riding ala Koboi dan juga Outbound Game Paintball.
Dengan Offroad kamu bisa menyusuri lokasi perkebunan dan pertanian dengan putaran tertentu. Selain itu pengalaman Offroad yang lebih maksimal bisa kamu dapatkan lewat Jeep Tempur yang akan membawa kamu lebih dalam berkeliling desa pujon kidul. hal ini tak lain karena The Roudth 78 ini dikonsepkan mirip dengan yang ada di Texas Amerika. Ga heran sih, setiap kamu berkuda udah disediain tuh baju koboi yang akan mendukung aksimu lebih lagi.
Peternakan Sapi Lokal dan Wisata Edukasi Aglikultura
interaksi dengan para peternak sudah menjadi hal yang lumrah di sini .
Fitur paling istimewa disini adalah mengunjungi sambil melihat proses pengolahan susu sapi mulai pemeliharaan hingga pemerahan hingga produk jadi dan tahap distribusi. sesi ini diadakan 2 kali sehari yakni pagi dan sore hari. Apalagi nih, Pujon Kidul memang juga dikenal sebagai penghasil susu sapi olahan yang sudah beroprasi sejak Era sebelum kemerdekaan loh, jadi sudah teruji jpengalamannya juga kualitasnya. selain itu kamu juga bisa melakukan kegiatan Edukatif yang bermanfaat seperti belajar bercocok tanam dan memetik buah, berasa jadi Petani banget kan??.
Coban Sumber Pitu
Sumber Pitu salah satu lokasi yang menawarkan keindahan alami selain Desa Wisatanya
Yup, ga jauh dari lokasi utama kamu juga bisa mengunjungi Wisata Air Terjun Khas desa Pujon Kidul, Coban Sumber Pitu yang indah dan masih alami. bentuk air terjunya juga unik dimana terdapat begitu banyak aliran air dari atas tebing yang terhubung ke kolam utama di bawah. untuk mengaksesnya kamu perlu waktu sekitar 45 menit hingga 1 jam. jangan lupa, siapin baju ganti dan jangan malu tanya pada penduduk sekitar jika takut kesasar.
Sentra Oleh – Oleh dan Penginapan
capek mungkin, tapi ritual membeli oleh oleh tetep harus jalan. setuju?
Makan udah, Offroad dan jalan – jalan udah, main ke kandang Sapi juga udah jadi apalagi yang ingin dilakukan?. Tepat sekali saatnya membeli beberapa cinderamata untuk dibawa pulang. selain kerajinan lokal seperti Topi Caping Cobek dkk, kamu bisa membeli produk hasil bumi berupa buah dan sayur yang sudah tersedia juga produk olahan seperti minuman Beras Kencur maupun olahan susu.
Masih kurang puas juga? kamu bisa memperpanjang aktivitas di Desa Pujon kidul dengan menginap lewat fasilitas homestay yang sudah tersedia. jadi ga perlu Galau lagi ketika berkunjung dan belum mau pulang dari sini.
Demikian tulisan saya tentang wisata unik Pujon Kidul mulai dari awal terbentuk hingga berkembang seperti sekarang. semoga tulisan ini bisa menjadi Insight yang bermanfaat untuk Wawasan kamu tentang Pariwisata Indonesia atau ketika kamu mau mengunjungi beberapa wisata khususnya di Jawa Timur dan sampai jumpa di edisi Travel Series berikutnya.
Ingin tahu informasi tentang Pop Culture dan Lifestyle lainnya? Cek terus Yunoya Media dan like fanpage Facebook Yunoya Media di sini, ya!