Bagi kamu yang mengikuti perkembangan DC Extended Universe, pasti pernah mendengar kabar Warner Bros. akan membuat film tunggal Deathstroke, bukan?
Rencana studio untuk menggarap film Deathstroke pun terbilang cukup serius. Pasalnya, mereka telah menggaet Joe Manganiello sebagai pemeran antihero DC, hingga ia tampil perdana di post-credits scene Justice League. Deathstroke juga disebut akan menjadi villain utama di The Batman semasa filmnya masih disutradarai Ben Affleck.
Tak berhenti sampai disitu, fakta menarik lainnya adalah keterlibatan Gareth Evans sebagai sutradara film Deathstroke. Mengingat Evans pembesut film action impresif The Raid yang mendunia, tak ayal jika pembuatan film Deathstroke disambut antusias. Kini setelah proyek Deathstroke dibatalkan, Evans akhirnya buka suara tentang visinya untuk film.
Menurut pengakuan Evans, filmnya akan mengisahkan asal-muasal Deathstroke dengan alur cerita yang tidak bertele-tele. Dengan konsep cerita sedemikian rupa, Evans merasa film ini akan berdurasi maksimal antara 100-110 menit. Alhasil, boleh dibilang ini durasi yang cukup singkat jika dibandingkan dengan kebanyakan film superhero yang melebihi dua jam.
Lebih dari itu, Evans juga mengakui filmnya terinspirasi oleh film-film noir buatan Korea Selatan. Alasannya, atmosfer kelam dan agresif di film kriminal produksi Negeri Ginseng, lanjut Evans, sangat menarik untuk diimplementasikan pada kisah Deathstroke yang brutal dan ambigu secara moral.
Disamping visi yang ia miliki, Evans juga bicara persiapannya menggarap film DC ketika masih aktif dikerjakan. Seperti membaca komik Deathstroke sebanyak yang ia mampu, meskipun Evans merasa dirinya bukan termasuk penggemar berat superhero maupun komik.
Evans juga sempat berdiskusi dengan Manganiello dan studio terkait konsep film yang ia usung. Adapun untuk diketahui, Evans mulai terlibat pada Oktober 2017, sebelum film Deathstroke resmi dibatalkan pada Oktober 2019 menyusul performa Justice League tak sebagus yang diharapkan.
Bernama asli Slade Wilson, Deathstroke sendiri pertama kali tampil di komik The New Teen Titans #2 pada tahun 1980. Menyandang status sebagai antihero populer DC sekaligus salah satu musuh ikonik Batman, Deathstroke adalah pembunuh bayaran yang menguasai bela diri, ahli menggunakan senjata dan punya kemampuan regenerasi.
Sumber: Yahoo
Ingin tahu informasi tentang Pop Culture dan Lifestyle lainnya? Cek terus Yunoya Media dan like fanpage Facebook Yunoya Media di sini, ya!