Hari Rabu 19 Juni 2019 Yunoya ikut menonton premiere film Toy Story 4 di Kota Kasablanka! Kamu belum sempat menonton dan ingin tahu penilaiannya terlebih dahulu? Seperti apa review Toy Story 4 dari Yunoya?
Tenang saja, review kali ini bebas spoiler jadi tak perlu takut! Mari kita simak review Toy Story 4 berikut ini!
Sinopsis
Toy Story 4 kembali melanjutkan kisah Woody, Buzz, dan teman-teman mainannya yang lain.
Setelah mereka berpisah dari Andy kini mereka menjadi milik Bonnie, seorang anak perempuan yang seperti anak lain seumurannya yaitu sangat cinta dengan mainan miliknya.
Bonnie harus masuk TK namun dia kesulitan bersosialisasi. Woody membantu hinga akhirnya Bonnie menciptakan mainan baru, yaitu Forky yang merupakan tugas prakarya.
Menciptakan mainan baru, Bonnie sangat sayang dengan Forky dan Woody selalu menjaga agar Forky selalu ada di sisi Bonnie, sementara Forky masih belum menerima eksistensinya sebagai mainan.
Karena suatu insiden, Woody dan Forky terpisah dari rombongan, akhirnya petualangan di karnaval pun dimulai!
Callback Ingatan Lama
Generasi 90an pasti langsung mengerti. Salah satu nilai lebih bagi generasi sesama kita ini adalah poin nostalgia yang diberikan film ini.
Ada juga beberapa adegan yang mencerminkan ketiga film sebelumnya, terutama film pertama. Kalau kamu lupa boleh banget tuh nonton ulang ketiga filmnya sebelum nonton yang keempat.
Bukti Kalau Toy Story Bisa Terus Lanjut
Banyak yang bilang kalau Toy Story 3 sudah menjadi akhir yang sempurna dan tidak perlu Toy Story 4, kata siapa?
Toy Story 4 justru membuktikan kalau serial ini bisa terus berlanjut dan bisa diambil kisahnya dari berbagai sisi.
Selama Woody dan yang lainnya masih ada, kisah akan terus ada. Jangan lupa kisah utama Toy Story bukan hanya tentang Andy.
Di film keempatnya ini ada penyegaran dan penyesuaian era seakan serial ini bisa terus ada. Semoga Tom Hanks dan pengisi suara karakter lainnya selalu sehat, ya.